Kamis, 01 Agustus 2013

CIVIL REGISTRY
(INDONESIAN NATIONALITY)

EXCERPT OF BIRTH CERTIFICATE
No. 0376/1996
Based on ————————————GENERAL———————————birth register by virtue of State Stbld —————————1920 No. 751 Jo.S.1927 No. 564————————— in –Jakarta–it was recorded that in ——————–Jakarta————————————————- on date the fourth day of November,——————————————in the year nineteen ———————————–ninety——————————— was born:
————————————————Rian Adtrianto Putra———————————————–
As the first child to the married couple:
————————————————-Adi Mustadi———————————————–
And
————————————————–Lilis Sulastri————————————————-
This extract is in accordance with the current conditions.
Jakarta., on date the twenty first
In the year nineteen ninety six
Head of the Registry Office
                                                                                                                                                                                                                        Of Jakarta City

Dadang Sukandar
———————————–
                                                                                                                                                                                                NIP.010072697


Rabu, 01 Mei 2013

Translation of specific text



 

Translation of Specific Text 1 and 2 cover many and various materials, so they are divided in two. Part of them will be offered as Translation of Specific Text 1 and part of them are offered as Translation of Specific Text 2. Those offered as Translation of Specific Text 1 are among others: texts on fishery, ecosystem, medical science, medicine, business, computers etc. Those offered as Translation of Specific Text 2.are, among others legal texts, such as contracts, letters of guarantees, laws, regulations and the likes, also texts on machinery, management, economy, banking, and many others. .

 

Based on a dictionary large Indonesian language, the process of translating, are defined the manner of, a deed to translate. The text are defined script in the form of words or written material, and specifically is a typical or not common.

 

So it can be concluded that translation text specialty is the process of translating script form of certain words that which a text this special is manuscript or written material used commonly in certain documents with words formal also set unchanged at a document certain.

After learning the definition of translating the text specifically, can be explained that in the process of translating in the text specifically this is the process of translating writing that is both formal and words absolute commonly used in a certain documents e.g. ktp, families, diplomas, driving license, and documents which was officially opened.

 

Ijazah


National Education Department

Republic of Indonesia

 

Certificate

Senior High School

Program of Study: Social

Year 2008/2009

The under sign, the head of 6 Senior High School, Manchester……explains that:

Name : Reza Muhaimin

City and Date of Birth: Citayeum, 4 May 1991

Parents name: Dullah

Previous School: 6 Senior High School

Serial Register Number: 1237654893

Serial Number:576343416534

GRADUATE

From Education Unit based on result the National Examination and the school examination in complies all of criteria according with statutory regulation

Manchester, August 15th 2009

 

Mahmudin, S.pd

18654389

 

Senin, 01 April 2013

Gothic Architecture( Notre Dame de Paris)


Notre Dame de Paris
Yang paling terkenal dari semua bangunan Gothic, katedral ini telah disebut sebagai 'duta dunia Katedral Gothic'. Elemen kunci Begitu banyak gaya Gothic diidentifikasi dengan katedral yang sering gagasan tentang apa struktur Gothic akan terlihat seperti berasal dari Notre Dame de Paris. Katedral ini dibangun pada tanah kuno yang pertama kali diadakan layanan dari Celtic. Roma kemudian menciptakan sebuah kuil untuk Jupiter di tanah yang sangat. Pada hari-hari awal Kekristenan, sebuah basilika St Etienne dikhususkan untuk diciptakan oleh Childebert di tempat di 538 AD. Sebuah gereja Romawi diganti yang tinggal di sana sampai 1163, dan yang memberikan dasar untuk Notre Dame de Paris.
Paduan suara, apse, dan mimbar telah diselesaikan terlebih dahulu. Kemudian, kubah diciptakan. Rusuk segitiga digunakan dengan lengkungan melintang halus. Dengan demikian interior katedral dibuka tanpa membiarkan unsur-unsur pendukung datang ke tampilan.
The rose utara, fasad transept, dan kapel yang rawat jalan semuanya diselesaikan selama lima dekade terakhir.
http://www.oocities.org/medievalarchitecture/image044.jpg
Beberapa fitur unik di bangunan Gothic adalah sebagai berikut:
·          Antependium yang terdepan dihiasi dengan mezbah, menampilkan tokoh alegoris dalam permadani atau bentuk ukiran.
·          Canopy naungan menjorok atau penampungan melalui karya seni atau patung, kadang-kadang terletak di atas pilar
·          Kolom sosok patung atau gambar patung yang bertindak sebagai poros mendukung
·          Gargoyle awalnya outlet air, mereka berbentuk seperti monster dan menghiasi tembok pembatas dari Notre Dame dan gereja-gereja lain seperti
·          Ikonografi religius citra dicat pada panel kayu
·          Kapel Lady ditemukan di Notre Dame, serta katedral lainnya, Kapel Lady biasanya terletak di belakang tempat kudus. Tempat-tempat ini biasanya diberikan kepada Perawan Maria.
·          Karya seni Maesta menunjukkan Madonna dengan Kristus, seorang anak di atas takhta biasanya dihadiri oleh para malaikat
·          Pieta Mary memeluk tubuh tak bernyawa dari Kristus di atas pangkuannya
·          Rose jendela kaca patri jendela, berevolusi dari yang sederhana Romawi. Jendela ini diciptakan dari logam, kaca, dan batu-mewakili Universe dikenal dalam seni.
·          Tympanum ruang vertikal antara lengkungan dan palang dari ambang pintu. Ini berisi karya seni
Beberapa fitur unik dari struktur Gothic adalah:
·          Batasan   blok memperkuat atau dinding menambahkan dukungan untuk kubah dan lengkungan
·          Corbel   sebuah penyangga batu memproyeksikan dari dinding kubah pendukung, lengkungan, dan atap
·          Lancet jendela   , jendela tinggi sempit yang berakhir di puncak runcing
Di antara beberapa gaya ekspresionis yang digunakan dalam bangunan Gothic adalah anjing gigi molding, fresco, impasto, intaglio, intarsia, mandorla, polikrom, lega, semen, permadani, tempera, dekorasinya dll.

Kartu Tanda Penduduk


WEST JAVA PROVINCE
BEKASI CITY

SERIAL REGISTER NUMBER : 3275050411900013
Name                                                : Rian Adtrianto Putra
City/ Date of birth                           : Jakarta, 04-11-1990
Sex                                                   : Male
Address                                            : Jalan Bojong Indah 11 blok e9 number 10, TamanNarogong Indah, East Bekasi
RT/ RW                                            : 008/ 011
Sub District                                      : Bojong Rawalumbu
Country                                            : Rawalumbu
Regency                                           : Bekasi City
Religion                                            : Moslem
Occupation                                       : Student
Marital Status                                   : Unmarried
Expiry                                              : 4th of November 2014

Signature/ Fingerprint                                                             Head of Village

Selasa, 08 Januari 2013

Interaksi Budaya di Cirebon


Interaksi Budaya di Cirebon

Interaksi merupakan hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi, ada aksi dan ada reaksi, pelakunya lebih dari satu, individu dan individu, individu dan kelompok, kelompok dan kelompok dan lain-lain. Interaksi adalah suatu jenis tindakan atau aksi yang terjadi sewaktu dua atau lebih objek mempengaruhi atau memiliki efek satu sama lain. Ide efek dua arah ini penting dalam konsep interaksi, sebagai lawan dari hubungan satu arah pada sebab akibat. Kombinasi dari interaksi-interaksi sederhana dapat menuntun pada suatu fenomena baru yang mengejutkan. Dalam berbagai bidang ilmu, interaksi memiliki makna yang berbeda. Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa interaksi budaya adalah sebuah proses saling mempengaruhi suatu cara hidup yang berkembang di suatu kelompok manusia dan memiliki efek satu sama lain. Berikut adalah contoh-contoh interaksi budaya:

 1. Kerja Sama
Kerjasama adalah suatu usaha bersama antara orang perorangan atau kelompok untuk mencapai tujuan.
Contoh: Kerukunan yang mencakup gotong royong dan tolong menolong antar sesama warga dalam masyarakat. Contoh : gotong royong yang dilakukan di suatu desa untuk membangun rumah salah satu warga.

2. Akomodasi
Akomodasi sebenarnya merupakan suatu cara untuk menyelesaikan pertentangan tanpa cara menghancurkan pihak lawan sehingga lawan tidak kehilangan kepribadiaanya.
Contoh: PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) membantu penyelesaiannya dua negara yang sedang berselisih.

3. Asimilasi
Proses asimilasi di tandai dengan usaha dari orang atau kelompok manusia untuk mengurangi perbedaan-perbedaan yang ada. perberdaan-perbedaan tersebut dapat berupa sikap, tindakan, perasaan, dan budaya. Hasil asimilasi menyebabkan semakin tipisnya batas perbedaan antara dua individu dalam satu kelompok maupun batas-batas perbedaan antar kelompok.
Contoh: Pasangan suami istri yang baru menikah, istri bersuku jawa sedangkan suami bersuku Sumatra, maka lambat laun mereka akan membentuk satu keluarga baru yang dimana budaya keduanya melebur dan bercampur.

4. Akulturasi
Akulturasi adalah dua kebudayaan yang hidup berdampingan secara damai. Hal ini terjadi karena dalam asimilasi terdapat proses penerimaan dan pengalihan unsur-unsur kebudayaan suatu kelompok lain dengan tidak mengilangkan ciri budaya dari masing-masing kelompok.
Contoh: Pertemuan antara kebudayaan Hindu dengan kebudayaan Islam di  Indonesia menghasilkan kebudayaan Islam yang bercorak Hindu.

            Salah satu bentuk/ contoh dari interaksi budaya dapat dilihat di salah kota besar di Jawa Barat yaitu Cirebon. Di Cirebon masih terdapat cukup banyak bangunan-bangunan yang merupakan hasil peninggalan masa lampau sebagai bentuk interaksi yang dituang ke dalam karya seni bangunan yang indah yaitu arsitektur. Salah satunya dapat dilihat di Keraton Kasepuhan yang terletak di tengah kota Cirebon yaitu di Jalan Keraton Kasepuhan no 43. Dalam keraton ini terdapat nuansa asimilasi antara budaya Jawa, Sunda bahkan Cina dan Eropa. Hal ini dapat dilihat dari ornamen-ornamen yang terdapat di dalam keraton mulai dari porselain-porselain Cina, lampu-lampu hias dari Eropa dan juga keramik-keramik yang melukiskan gambar-gambar tentang tokoh dalam Alkitab. Bila melihat keluar, terdapat gerbang yang menyerupai pura di Bali, ukiran daun pintu gapuranya yang bergaya Eropa, pagar Siti Hingilnya dari keramik Cina, dan tembok yang mengelilingi keraton terbuat dari bata merah khas arsitektur Jawa yang merupakan bukti lain terjadinya proses akulturasi. Nuansa akulturasi semakin nyata bila memasuki ruang depannya yang berfungsi sebagai museum. Di dalam museum terdapat benda-benda peningggalan kerajaan seperti peralatan perang, meriam, dan kereta kencana yang digunakan saat berperang. Kereta ini disebut kereta singa barong, berkepala gajah yang belalainya memegang trisula yang merupakan pengaruh Hindu. Sedangkan singgasana raja yang terbuat dari kayu sederhana dengan latar 9 warna bendera yang melambangkan Wali Songo. Hal ini membuktikan bahwa Kesultanan Cirebon juga terpengaruh oleh budaya Jawa dan Agama Islam. Keraton Kasepuhan kian mengukuhkan bahwa di Kota Cirebon pernah terjadi akulturasi. Akulturasi yang terjadi bukan hanya antara kebudayaan Jawa dengan kebudayaan Sunda tetapi juga dengan berbagai kebudayaan di dunia seperti Cina, India, Arab, dan Eropa. Hal inilah yang membentuk identitas dan tipikal masyarakat sekarang ini, yang bukan Jawa dan bukan Sunda.

Senin, 11 Juni 2012

“Malioboro as a Center of Javanese Culture and Economic Life”


CHAPTER I
INTRODUCTION


1.1  Background of the study

One famous city for tourism in Indonesia is Yogyakarta. It is one of interesting destination for local and international tourists after Bali. It is the capital city of the Center of Java. Yogyakarta has known as the central of  Javanese culture. But beside of that, one famous destination to visit Yogyakarta is Malioboro. It is the name of the street that is located in the middle of the city of Yogyakarta. This road is so famous because it has special attraction for tourist purpose and it can give unforgettable experience to visit Yogya.
There are various kinds of souvenir in malioboro street. Like clothing about Yogyakarta, batik t-shirt,and Javanese or Yogya food street restaurant which called angkringan. Additionally, there are traditional vehicle like rickshaws (becak) and horse cart (andong) as a transportation for the tourist when visited malioboro because it parked along the malioboro street.
Because of that great experience, some people forget about the history of malioboro in the past which have a function as a philosophy symbol of Kesultanan Yogyakarta and Javanese culture. But now, it has a function as an economic center for yogya’s people which sell many kinds of souvenirs along malioboro street. So it makes the writer want to write about the problem which happened in malioboro.

1.2  Problem of the study

1.      What yogya people do to make malioboro a symbol of Kesultanan Yogya as in the past?
2.      What is a good way to keep the Javanese culture in Yogyakarta or malioboro ?




CHAPTER II
RESULT OF THE STUDY


         
For the city which is well known as the center of Javanese culture, Yogyakarta especially yogya people has to keep their natural thing in yogya like culture, place, and the past history which ever happened in yogya. Like in malioboro street is the philosophy symbol of Kesultanan Yogyakarta and unforgettable memory which is happened in the past. As a people who lived in yogya or near malioboro, they have to keep the culture with anything they can do, for example, wearing batik and another attribute to show that they are Javanese people which have a good attitude and soft sound when they are talking with other people. And about the crowd which always happened in malioboro is absolutely difficult because this situation has happened since a long time ago as a center of business or economic. Many people who work in malioboro has sell various kinds of souvenir for more than ten years. And malioboro street has known as the center of souvenirs which there is symbolic of Javanese culture in every souvenir.


CHAPTER III
CONCLUSION

So, the originality of malioboro or Javanese culture is the most important thing for the people to keep. It is not the responsibility of the head of government in yogya, but it is the responsibility for the whole civilian to make malioboro as the most interest thing in yogya to visit. The crowd is an evidence that yogya is beautiful city and malioboro is an unforgettable street than the others. Unique culture can be show from batik and attitude that we are an Indonesian or we are Javanese or Yogya people who loved our culture.